Archive for the ‘Komputaa… -___-“’ Category

Pada bagian ini kita akan membahasa mengenai elemen2 penting pada bahasa pemrograman yaitu mengenai comment, variabel, perulangan serta pengondisian.

(more…)

Pada postingan pertama, kita menggunakan IDLE sebagai IDE (Integrated Development Environment) untuk menuliskan kode Python. Tapi, menggunakan IDLE sebagai IDE sangatlah minim fitur. Gak ada fitur auto complete, project explorer, dan lain sebagainya. Nah, ketika kita ingin membuat program gedhe menggunakan Python, kita bakal kesulitan ketika kita masih menggunakan IDLE. Dan… solusinya adalaaah… Eclipse.

(more…)

Python, ya, aku ndak perlu berbelit2 deh njelasin… darimana asalnya, kenapa dinamai python, penciptanya bla bla bla… itu semua gak penting. Karena kita belajar ngoding dan bukan belajar sejarah. Jadi sekarang diam, matikan winamp,wmp dan semacamnya, buka internet (kalo ini pasti udah kan), dan siapkan buku catatan, ambil mie rebus rasa kari ayam, panaskan air dalam panci, tuangkan bumbu, aduk…  errr… ok buka buku catatan anda…

(more…)

Postingan ini bermula dari permintaan temen saya untuk memperbaiki blognya yang semrawut… Sebenernya bukan permintaan dia juga sih, pas aku liat blognya sumpah rasanya geregetan banget pingin ku benerin, maksudnya biar sekalian bisa belajar megang blogspot gitu. Pas kuajuin proposalnya… ya alhamdulillah juga sih, jasaku itu berbalaskan es krim feast selama 4 hari… huwohooo… >.<.

Ok, seperti yang kita ketahui (*halah serasa presentasi TA aja…), untuk membuat blog lebih menarik, para blogger sering menampilkan, “hanya sebagian kecil” dari postingan. Hal ini dilakukan untuk… hmmm kalo menurutku sih biar rapi aja kalo di home postingan gak ditampilkan keseluruhan. Selain itu, mungkin juga supaya pembaca tuh gak bosen, rasanya males banget kalo harus liat keseluruhan posting yang notabene bejibun dalam satu page home. Sisanya gimana?kebanyakan blogger akan memberikan link yang bertuliskan semacam “read more” atau “baca selanjutnya” atau “자세한 내용을보실” ( dafuq did i just read 🙂 ). Nah dari link itu, postingan utuh si blogger bisa diakses. Untuk ngakali biar pembacanya semakin tertarik, blogger keren, seperti saya contohnya :p, biasanya hanya menampilkan sebagian kecil posting, yang biasanya membuat penasaran pembacanya. Sehingga pembaca secara otomatis tertarik mbaca kelanjutannya, seperti ini… :p

(more…)

Wokeh… setelah sekian lama tidak posting hal2 berbau tutorial, kali ini saya akan membahas bagaimana setting server bnet. BNET, hmmm aku kurang tau sih penjelasan ilmiahnya kek gimana, cuma bnet ini dipake biar kita bisa main dota (gak cuma dota aja sih, bisa starcraft ato diablo juga) di subnet yang beda. Sekedar tau aja, ketika kita nyoba main dota pake mode “Local Area Network”, kita hanya bisa konek ke komputer yang satu subnet dengan kita, selain itu, gak kan bisa. Nah, dengan bnet ini, kita bisa konek dengan banyak komputer dalam satu jaringan walo subnetnya beda2. Hmmm.. sory mah saya kurang ahli kalo masalah ini, hahaha, cuma untuk lebih lebih jelasnya bisa diliat di sini >> http://pvpgn.wikia.com/wiki/PvPGN_Guide. Nah, untuk tutorial kali ini aku pake environment kek gini :

  • Komputer pentium 4, dengan RAM 1,5 gb
  • OS Windows XP

(more…)

Algoritma greedy adalah algoritma yang menentukan hasil optimum berdasarkan optimal lokal dari kasus tanpa melihat efek dari pemilihan tersebut. Secara gampangnya, bila dengan algoritma ini bisa ditemukan kondisi optimum lokal dari sebuah masalah, diharapkan optimum global dapat ditemui dari solusi optimum lokal sebelumnya. Sebagai contoh, dalam kasus penukaran uang, dimana terdapat pecahan uang {100,100,100,100,100, 500,500, 1000, 1000, 5000} dan kita ingin menukarkan uang 7000 untuk mendapat hasil penukaran seminimum mungkin, maka pastinya kita memilih pecahan 5000 dan 2x 1000. Algoritma greedy memiliki kelebihan lebih efisien dan lebih mudah untuk digunakan. Tetapi, ada kasus dimana algoritma greedy tidak dapat digunakan. Semisal kita memiliki pecahan uang (anggap kita memiliki pecahan uang 1500) {100,100,100,100,100,1000,1000,1500} dan kita ingin menukarkan uang 2000. Solusi dengan menggunakan greedy akan memaksa kita untuk memilih {1500,100,100,100,100,100} padahal ada solusi yang lebih baik daripada itu {1000,1000}. Tetapi walaupun algoritma greedy memiliki kekurangan, algoritma ini dapat digunakan untuk memecahkan problem2 seperti : TSP, combinatorial problem, serta fractional knapsack. Pada postingan ini akan dibahas mengenai  penggunaan greedy untuk memecahkan problem fractional knapsack. Semoga bermanfaat… 😀

(more…)

Minggu kemaren, aku ditugasi senior di kantor untuk mbikin program yang bisa mbandingin kualitas suara file hasil rekaman dari set dengan file aslinya. File tersebut berekstensikan .wav. Jujur aja, selama ini aku belum pernah utek2 file .wav pake bahasa C. Sebenernya agak ragu2 juga sih, C bisa ngebaca file .wav gak ya?… yup akhirnya, setelah bolak2 searching akhirnya ketemu juga metodenya :D…

(more…)

Linked List using C

Posted: December 5, 2011 in Algorithm..., Komputaa... -___-", Tutorial
Tags:

Ada kalanya, penggunaan stack dan queue dinamis. Dalam artian, kita tidak dapat menambah data di tengah atau di depan struktur. Kita juga tidak dapat mengambil data dari tengah. Depan atau belakang, pilih salah satu. Linked list merupakan, bisa dikatakan, mode spesial dari gabungan antara queue dan stack. Mode spesial, seperti yang saya katakan sebelumnya, dikarenakan linked list memiliki segala fungsi yang dimiliki stack dan queue, tapi juga memiliki fungsi2 yang dapat menutupi kelemahan dari stack dan queue. Selain itu, pengguna linked list dapat mengakses elemen2 didalamnya secara 2 arah. Hal ini dikarenakan linked list memiliki 2 pointer yang menunjuk ke elemen sebelum dan sesudahnya. Dibawah adalah contoh node dari linked list yang memiliki 2 pointer yang menunjuk elemen sebelumnya (*p, yang berarti previous) dan elemen sesudahnya (*n, yang berarti next).

struct node{
struct node *p;
int data;
struct node *n;
};

Berikut adalah fungsi2 yang dimiliki oleh struktur linked list,,,

(more…)

Membuat Header File pada C

Posted: December 5, 2011 in Komputaa... -___-", Tutorial
Tags:

Terkadang pada saat membuat program, kita perlu mendefinisikan sendiri fungsi-fungsi yang kita butuhkan yang fungsi tersebut tidak terdapat di library C. Fungsi-fungsi tersebut nantinya akan kita kelompokkan kedalam suatu file tertentu yang nantinya akan kita pakai berdasarkan kategori pengelompokannya. Bahasa pemrograman C menyediakan cara untuk mengelompokkan fungsi-fungsi tersebut kedalam satu file (nantinya akan kita sebut sebagai file HEADER) sehingga memudahkan kita untuk mengakses fungsi-fungsi tersebut kapanpun dan dimanapun (halah… -___-“). Ok, tutorial ini akan menjelaskan bagaimana cara membuat file header sekaligus cara menggunakannya. Dalam tutorial ini, aku pake Dev C++ compiler, semoga bermanfaat… 😀

(more…)

Bila sebelumnya saya telah memposting mengenai stack, yaitu tipe data yang menyerupai tumpukan, kali ini saya akan membahas mengenai queue, yaitu suatu bentuk tipe data yang menyerupai antrian. Queue memiliki sifat yang hampir sama dengan stack, mereka juga memiliki 2 fungsi utama untuk menambah serta mengambil data pada struktur tersebut. Bila pada stack memiliki pop dan push, makan queue memiliki enqueue dan dequeue. Enqueue adalah fungsi untuk menambahkan data baru pada struktur, sedangkan Dequeue digunakan untuk mengambil data pada strutur, layaknya fungsi pop pada stack. Hal yang membedakan antara kedua struktur data tersebut adalah, apabila pada stack proses pengambilan data dilakukan pada data yang berada paling akhir, maka queue proses tersebut dilakukan pada data yang paling awal dimasukkan ke struktur. Seperti antrian. Pada antrian (contohnya antrian pembelian tiket), orang yang lebih dahulu mengantri akan dilayani terlebih dahulu. Berikut fungsi2 yang terdapat pada queue…

(more…)